Menkes Sebut Sebanyak 141 Anak-anak Dilaporkan Meninggal dari 245 Kasus Gagal Ginjal Akut di 26 Provinsi

- 24 Oktober 2022, 20:41 WIB
ilustrasi - Menkes Sebut Sebanyak 141 Anak-anak Dilaporkan Meninggal dari 245 Kasus Gagal Ginjal Akut di 26 Provinsi
ilustrasi - Menkes Sebut Sebanyak 141 Anak-anak Dilaporkan Meninggal dari 245 Kasus Gagal Ginjal Akut di 26 Provinsi /Pixabay/

PORTAL NGANJUK - Sebelumnya diketahui bahwa kasus gagal ginjal terus mengkhawatirkan karena kasusnya melonjak dan menyerang anak-anak hingga berakibat menelan nyawa.

Kini dilaporkan bahwa kasus gangguan gagal ginjal akut terus bertambah dan menyebar di berbagai provinsi di Indonesia.

Budi Gunadi Sadikin selaku Menteri Kesehatan menyebutkan sudah ada 245 kasus gangguan gagal ginjal akut yang terdeteksi di 26 provinsi Indonesia per hari ini, Senin 24 Oktober 2022.

Baca Juga: 2 Perusahaan Farmasi Gunakan Kadar EG dan DEG Sangat Tinggi, BPOM Siap Ambil Langkah Tegas, Apa Saja?

Dari data yang diterima pihaknya, pasien pengidap gagal ginjal akut ini memiliki tingkat kematian yang cukup tinggi. Dari 245 kasus yang terdeteksi, 141 atau 57,6 persen diantaranya dinyatakan meninggal dunia.

"Fatality rate' atau yang meninggal persentasenya dari jumlah kasus 245 ini cukup tinggi yaitu 141 atau 57,6 persen," ungkap Menkes Budi Gunadi Sadikin seusai menghadiri rapat yang dipimpin oleh Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin.

Menkes Budi menyebut cakupan kasus tersebut 80 persennya berada di DKI Jakarta, Jawa Barat, Aceh, Jawa Timur, Sumatera Barat, Bali, Banten, dan Sumatera Utara.

Baca Juga: Langkah Tegas BPOM Siap Pidanakan 2 Perusahaan Farmasi Terindikasi Gunakan EG dan DEG Sangat Tinggi dan Toxic

Lebih lanjut, Budi menjelaskan bahwa jumlah kasus gagal ginjal akut tersebut mulai melonjak sejak Agustus 2022.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x