PORTAL NGANJUK – Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, hampir 70 persen sumber air minum rumah tangga di Indonesia terindikasikan tercemar oleh tinja.
Hal tersebut disampaikan oleh United Nations Children's Fund (UNICEF) Indonesia pada Kampanye Indonesia Sehat Berseri dari SoKlin Antisep di Jakarta, Rabu (19/10/2022).
Kampanye tersebut bertujuan untuk percepatan imunisasi rutin dan edukasi perilaku hidup bersih sehat bagi keluarga di 11 provinsi.
Baca Juga: UNICEF Sebut 70 Persen Air Minum di Indonesia Tercemar Tinja
11 provinsi tersebut adalah Riau, Sumatera Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Timur.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, hampir 70 persen sumber air minum rumah tangga di Indonesia terindikasikan tercemar oleh tinja.
"Aduh ini sebenernya kalau cerita ini agak menyedihkan, karena ternyata ceritanya betul, studinya dari Kementerian Kesehatan yang dilakukan untuk mengukur kualitas air minum di Indonesia di sekitar 25.000 rumah tangga di Indonesia di 34 Provinsi," tutur Water Sanitation and Hygiene (WASH).
Baca Juga: Wartawan Sebut ‘Leslar Bersemi Kembali’, Netizen : Wajah Billar Seperti Menyimpan Dendam
Specialist UNICEF Indonesia, Maraita Listyasari dalam konferensi pers pada Rabu, 19 Oktober 2022 menambahkan bahwa dari rumah tangga yang menjadi sampel tersebut, hampir 70 persennya terindikasi ada pencemaran tinja.