Siap-siap! Pemerintah Beri Sinyal akan Segera Menaikkan Harga Pertalite dan Gas LPG 3 Kg

- 1 April 2022, 15:35 WIB
Siap-siap! Pemerintah akan Segera Menaikkan Harga Pertalite dan Gas LPG 3 Kg
Siap-siap! Pemerintah akan Segera Menaikkan Harga Pertalite dan Gas LPG 3 Kg /Dok. Pertamina

PORTAL NGANJUK – Setelah resmi menaikkan harga BBM jenis Pertamax pada 1 April 2022, pemerintah memberi sinyal bahwa akan menaikan sejumlah harga BBM dan Gas LPG.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan mengenai sinyal kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan sampai LPG 3 kilogram.

"Overall (secara keseluruhan) akan terjadi (kenaikan) nanti Pertamax, Pertalite, kalau Premium belum, juga gas yang 3 kg (akan naik).

Baca Juga: Pertamina: Kenaikan Harga Pertamax Rp12.500 Sudah Sesuai Dengan Daya Beli Masyarakat

Jadi bertahap, 1 April, nanti Juli, bulan September, itu nanti bertahap akan dilakukan oleh pemerintah," kata Menko Luhut Pandjaitan pada Jumat, 1 April 2022.

Luhut juga mengungkapkan bahwa pemerintah akan melakukan perhitungan dengan cermat dan melakukan sosialisasi terkait rencana kenaikan tersebut.

Walaupun begitu, ia tak menjelaskan lebih lanjut soal rencana tersebut.

Soal kenaikan harga BBM nonsubsidi Pertamax, ia juga menjelaskan bahwa banyak negara lain yang sudah menaikkan harga BBM mereka.

Hal tersebut adalah dampak kelangkaan minyak mentah yang disebabkan oleh konflik Rusia-Ukraina serta kelangkaan minyak nabati.

Menko Luhut juga mengatakan bahwa kondisi Indonesia kini masih beruntung.

Baca Juga: Usai Harga Pertamax Resmi Naik, Pertalite Dikhawatirkan Menjadi Langka untuk Masyarakat

Karena masih bisa mengelola ekonomi dengan lebih baik sehingga dampak konflik antara Rusia vs Ukraina tidak terlalu berdampak besar.

Kenaikan harga Pertamax yang diberlakukan per 1 April 2022, menurutnya, dilakukan lantaran asumsi harga minyak dunia dalam APBN sudah sangat jauh dengan harga minyak di lapangan.

"Kalau ditahan terus, jebol nanti Pertamina. Jadi terpaksa kita harus lepas," ujar Luhut.

Kondisi yang ada saat ini pun, lanjut Luhut, menyebabkan harga BBM harus dinaikkan.

Begitu pula dengan harga gas LPG 3 kg, namun, penyesuaian harga akan dilakukan secara bertahap.

Jatah subsidi untuk rakyat kecil juga dipastikan tidak akan dihilangkan oleh pemerintah.

Baca Juga: Kemenperin Pastikan Produsen Minyak Goreng Telah Siapkan Stok Sesuai HET Untuk Masyarakat

"Semua akan naik, nggak ada yang nggak akan naik itu.

Jadi hanya bertahap kita lakukan. Ada yang disubsidi, masih tetap yang untuk rakyat kecil, seperti misalnya LPG 3 kg dari 2007 tidak naik harganya kan tidak fair," ujar Luhut.***

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah